Desa Wisata Sumber Gempong dan Dewi Sri di Kaki Gunung Penanggungan

“Kalau belum pernah ke desa wisata  Sumber Gempong, eman-eman Mas. Cuma sepuluh menit dari sini. Nanti pulangnya mampir ke desa Duyung, kampung durian. Rasa duriannya dijamin jos, tidak bakal mengecewakan,” papar Pak Sugeng.
Seusai menikmati susu segar, pisang goreng, dan jemblem (cemplon) yang manis gurih, bersama Pak Sugeng, kami meluncur ke Jalan Trawas-Pandaan.  Berbelok ke kiri sesuai papan petunjuk menuju Desa Wisata Sawah Sumber Gempong (DWSSG). Jalan dengan kontur cukup curam kami lewati perlahan. Terlebih jalannya tidak terlalu lebar.

“Jalan ini sering dipakai  menguji kemampuan calon pendaki gunung. Makanya jalannya curam, menanjak, memanjang,” jelas Mas Agus seraya mengendalikan  mobil yang terpaksa melambat karena jalan menurun tajam.

Check Also

Jejak Petualang di Curug Malela: Surga Tersembunyi di Bandung Barat, Menyimpan Kisah Masa Lalu

Bandung, kota kembang yang terkenal dengan keindahan alamnya, menyimpan banyak rahasia tersembunyi. Salah satunya adalah …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *